rajaseo
KAMI Baru Saja Dibentuk, Tapi Sudah Ada Ancaman Dari Staf Kepresidenan Moeldoko

KAMI Baru Saja Dibentuk, Tapi Sudah Ada Ancaman Dari Staf Kepresidenan Moeldoko

3 Okt 2020
717x
Ditulis oleh : Writer

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko meminta perhatian KAMI agar tidak mengganggu stabilitas politik. “Kalau arahnya memaksakan kepentingan, akan ada perhitungan” pernyataan Moeldoko yang dikutip dari CNN Indonesia tersebut memang sedikit mengancam terhadap organisasi KAMI.

Merasa punya kekuasaan pernyataan moeldoko tersebut sungguh tidak pantas keluar dari Kepala Staf Kepresidenan. Karena bisa  mencederai kebebasan berkumpul dan berpendapat di negara demokrasi seperti Indonesia ini.

Padahal organisasi KAMI baru saja dibentuk, tetapi seakan sudah membuat pemerintah saat ini seperti kalang kabut. Baru urusan deklarasi saja sudah membuat pemerintah saat ini takut, buktinya adanya pernyataan dari Moeldoko yang sedikit bernada ancaman tadi.

Seperti di acara kemarin di Surabaya deklarasi KAMI malah dibubarkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab serta adanya demo bayaran diluar gedung. Tanpa menghiraukan adanya virus covid-19, demo itu pun dapat terlaksana dengan tanpa adanya larangan sedikitpun.

Moeldoko mungkin sedang lupa ingatan, sebenarnya yang sedang membuat gaduh adalah aturan dan kebijakan pemerintahannya sendiri. Contohnya seperti Omnibus Law yang membuat geram para buruh seluruh Indonesia, yang berakibat akan adanya mogok nasional.

Serta adanya usulan RUU HIP yang masuk lewat PDIP serta BPIP pun ikut serta merancang RUU HIP tersebut. Dengan kedua rencana pemerintah itu saja sudah sangat membuat gaduh karena sangat berbau orde lama bahkan komunise yang seakan tumbuh lagi dimasa pemerintahan saat ini.

KAMI hadir karena ulah pemerintah yang sangat tidak mementingkan nasib rakyatnya. Soal hutang luar negeri yang sudah paling tinggi diantara masa pemerintahan yang lain. Juga ada investasi yang lebih memanjakan pihak asing, kerja sama dengan RRC yang menghawatirkan, dan juga penanganan Covid-19 yang acak-acakan.

Moeldoko seharusnya berterima kasih kepada KAMI atau seharusnya bergabung kedalam organisasi tersebut, bukan malah mengancam yang seakan jabatan yang dimilikinya akan kekal selamanya. Pemerintah saat ini memang seperti orang yang kurang konsisten. Contohnya saja seperti tidak bolehnya berkumpul orang-orang karena ini masa pandemi, tetapi anehnya Pilkada tetap lanjut.

Mungkin moeldoko juga harus sadar bahwa yang membuat gangguan ketidakstabilan ekonomi, pendidikan dan kesehatan itu bukanlah organisasi seperti KAMI atau bahkan rakyat. Moeldoko seharusnya bisa berkaca sebelum melontarkan pernyataan tersebut, karena selama ini yang membuat gaduh adalah pemerintah sendiri.

 

Berita Terkait
Baca Juga:
Tips Mendapat Penghasilan Tambahan Bagi Pemula Melalui Internet

Tips Mendapat Penghasilan Tambahan Bagi Pemula Melalui Internet

Tips      

16 Jan 2023 | 287


Memiliki penghasilan tetap merupakan hal yang sangat baik. Namun, jika ada cara dan kesempatan untuk cari uang tambahan, apa salahnya untuk dicoba. Melihat perkembangan internet saat ini, ...

Mitos Serta Fakta Mengenai Guru Olahraga Semasa Sekolah

Mitos Serta Fakta Mengenai Guru Olahraga Semasa Sekolah

Gaya Hidup      

28 Agu 2020 | 686


Semasa sekolah, ada banyak hal yang tidak terlupakan dan berkesan. Salah satunya adalah soal guru mata pelajaran olahraga. Ada banyak rumor di sekeliling mereka. Mulai dari hal-hal yang ...

Yuk Naik MRT Jakarta Moda Transportasi yang Kekinian

Yuk Naik MRT Jakarta Moda Transportasi yang Kekinian

Gaya Hidup      

15 Jul 2019 | 1978


Wow, Jakarta kini sudah mempunyai MRT (Mass Rapid Transit) yang beroperasi mulai Maret 2019. MRT Fase I yaitu dengan rute Lebak Bulus-Stasiun Hotel Indonesia diresmikan oleh Presiden Joko ...

Rian Ernest  (PSI) Menyebarkan Berita Bohong, Dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Taufiqurrahman (Demokrat)

Rian Ernest (PSI) Menyebarkan Berita Bohong, Dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Taufiqurrahman (Demokrat)

Politik      

24 Agu 2019 | 1084


Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Jakarta Taufiqurrahman resmi melaporkan Wakil Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Rian Ernest ke Polda Metro Jaya pada ...

ad duha

Tentang Surat Ad Duha

Tips      

31 Maret 2020 | 851


Membaca dan memahami serta mengetahui tafsir surat Al Quran adalah suatu hal yang dianjurkan bagi umat muslim. Salah satu surat yang dapat menambah wawasan yaitu surat Ad Dhuha yang ...

Ganjar Pranowo Himbau Masyarakat Tidak Mudik Lebaran 2020

Ganjar Pranowo Himbau Masyarakat Tidak Mudik Lebaran 2020

Nasional      

28 Maret 2020 | 1109


Penyebaran virus Covid-19 atau biasa kita sebut virus Corona sedang masif di kalangan masyarakat Indonesia khususnya di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Oleh karena itu, Ganjar Pranowo ...

Copyright © JempolMedia.com 2018 - All rights reserved