AMIN
Berhenti Tayang Kartun Nussa dan Rarra Padahal Sangat Mendidik Untuk Anak-Anak

Berhenti Tayang Kartun Nussa dan Rarra Padahal Sangat Mendidik Untuk Anak-Anak

6 Jan 2021
741x
Ditulis oleh : Writer

Di Indonesia Nussa dan Rarra ini memang dashyat pengaruhnya ke anak-anak dan orang tua. Cara penyampaiannya pun sangat sederhana, kalimat-kalimat percakapannya lucu dan menggemaskan. Simpel banget tapi nendang. Sehingga ide cerita langsung melekat di ingatan para penontonnya.

Tidak heran dengan subscriber yang sebetulnya tak sampai 7 juta, tapi pada beberapa episodenya jumlah penonton atau viewers Nussa dan Rarra di YouTube mencapai 60 juta bahkan lebih. Jelas ini sebuah prestasi luar biasa. Mampu bersaing ketat dengan tayangan kartun anak internasional yang sudah belasan tahun bahkan puluhan tahun lahir, seperti Sponge Bob atau Doraemon yang tayang di kanal resmi YouTube mereka.

Memang kartun ini menyuguhkan cerita yang sangat menarik, dan ternyata kartun Nussa dan Rarra adalah hasil karya timnya Ustadz Felix Siauw. Walaupun nama UFS tidak pernah ditampilkan dan tidak pernah disebutkan secara jelas bahwa UFS adalah kreator dan pemiliknya.

Kartun ini memang sangat sederhana tetapi sangat kuat pada ceritanya, bahkan hampir setiap episodenya selalu hanya mengupas 1 angle. Menyampaikan perintah Allah pada 1 ayat Qur'an saja atau Sunnah Nabi Saw.

Jadi satu ayat yang disampaikan dengan bahasa anak-anak dan menjadi tema konflik dua kakak beradik secara lucu itu, betul-betul menempel di dalam ingatan siapapun yg menonton. Orang tua yg tadinya tidak tau tentang adanya Sunnah atau ayat tersebut pun jadi paham.

Para ibu yang terbawa narasi fitnah terhadap HTI, tapi tidak tahu bahwa Nusa adalah kreasi Ust. Felix Siauw, juga menyuruh anaknya menonton kartun ini. Mereka bilang kartun tersebut mendidik sekali. Mereka tidak perlu lagi membeli buku tentang tuntunan adab islami untuk anak-anaknya, karena semua sudah ada di kartun Nussa & Rarra. Felix Siauw adalah penulis handal untuk pendidikan dan pergaulan anak-anak dan remaja islami. Bukunya selalu best seller.

Sama sekali tidak ada konten penyimpangan apalagi narasi radikal dalam setiap episode kartun Nussa. Kecuali ada nama ustad keturunan Tionghoa, Felix Siauw, sebagai kreator di baliknya. Nama UFS yang ceramahnya dinilai keras, selama ini diradikalkan oleh oligarki yang bisnisnya terancam.

Jika ada yg membenci dan memfitnah kartun ini, boleh jadi mereka adalah para cukong kapitalis dan kaki tangannya. Mereka pantas merasa bahwa bisnis yang berbasis hedonisme dan materialistisnya di masa depan akan terancam.

Karena Nussa dan Rarra menanamkan soal hidup sederhana sejak dini kepada anak-anak yang menjadi target segmentasinya. Mengajarkan tentang bagaimana cara bekerja keras, berdoa dengan hikmat, makan makanan halal, cara berinteraksi dengan sesama, tidak boleh berlebihan dalam melakukan segala sesuatunya, bersyukur atas nikmat Allah.

Sebetulnya para org tua muslim, dan rakyat Indonesia umumnya, akan kehilangan besar dengan berhenti produksinya komik Nussa. Adab Islam yang menentang korupsi, melarang hidup foya-foya, harus selalu sayang kepada orang tua dan hormat terhadap yang lebih tua, sikap mengasihi binatang, cara berpakaian sopan, mengetahui jenis makanan halal, tidak boleh berkata kasar kepada sesama dll, semua diajarkan dengan bahasa anak-anak dan disampaikan oleh tokoh anak-anak di dalam kartun tersebut.

Indonesia dengan jumlah muslim sedikitnya 220 juta, atau jumlah jamaah 212 yang puluhan juta, harusnya bisa gotong royong mengongkosi produksi kartun Nussa dan Rarra.

Kartun Nussa adalah salah satu cara menyelamatkan adab anak-anak Indonesia, di tengah gerusan dashyat tontonan sekuler yang merebak dimana-mana.

Berita Terkait
Baca Juga:
CaraCepat Monetisasi Akun Youtube

CaraCepat Monetisasi Akun Youtube

Tips      

9 Mei 2022 | 502


Tak bisa dimungkiri, hadirnya teknologi internet memang membawa begitu banyak berkah. Bagaimana tidak, selain memungkinkan mendapatkan informasi terkini, dengan internet seseorang juga bisa ...

4 Penyebab Lemahnya Sistem Imun

4 Penyebab Lemahnya Sistem Imun

Kesehatan      

22 Feb 2020 | 1020


Pola hidup yang tidak sehat ternyata dapat menyebabkan sistem imun seseorang menjadi lemah. Kondisi seperti ini adalah kondisi dimana tubuh kehilangan kemampuan untuk melawan bakteri yang ...

Tips Mendapat Penghasilan Tambahan Bagi Pemula Melalui Internet

Tips Mendapat Penghasilan Tambahan Bagi Pemula Melalui Internet

Tips      

16 Jan 2023 | 328


Memiliki penghasilan tetap merupakan hal yang sangat baik. Namun, jika ada cara dan kesempatan untuk cari uang tambahan, apa salahnya untuk dicoba. Melihat perkembangan internet saat ini, ...

Yuk Naik MRT Jakarta Moda Transportasi yang Kekinian

Yuk Naik MRT Jakarta Moda Transportasi yang Kekinian

Gaya Hidup      

15 Jul 2019 | 2082


Wow, Jakarta kini sudah mempunyai MRT (Mass Rapid Transit) yang beroperasi mulai Maret 2019. MRT Fase I yaitu dengan rute Lebak Bulus-Stasiun Hotel Indonesia diresmikan oleh Presiden Joko ...

Kelebihan Melaksanakan Umroh di Musim Dingin

Kelebihan Melaksanakan Umroh di Musim Dingin

Tips      

23 Sep 2022 | 442


Ketika musim dingin tiba, suhu di tanah suci bisa mencapai minus nol derajat celcius. Dan biasanya terjadi pada bulan Desember hingga Maret. Memang banyak orang yang enggan berangkat umroh ...

Korban Corona di Jakarta Mencapai 283 Orang, Anies Menjelaskan!

Korban Corona di Jakarta Mencapai 283 Orang, Anies Menjelaskan!

Nasional      

30 Maret 2020 | 856


Korban virus Covid-19 semakin meningkat setiap harinya. Khususnya di Jakarta, berdasarkan data yang diambil, pada bulan Maret 2020 banyak dilakukan pemulasaraan dan pemakaman jenazah corona ...

Copyright © JempolMedia.com 2018 - All rights reserved